The Twins, satu rumah mungil ditengah-tengah pemukiman padat ibu kota diganjar penghargaan dunia. Rumah yang terletak di salah satunya gang sempit di teritori Cipulir ini sukses mengundang perhatian dunia.
Sebab terletak di pemukiman padat, The Twins juga dibuat di tempat yang hanya seluas 70 mtr. persegi.
Perusahaan arsitek Delution, jadi faksi dibalik ciamiknya design The Twins yang sukses mengambil alih perhatian dunia. CEO Delution Muhammad Egha menceritakan rumah ini di inspirasi dari 2 orang kakak beradik, yang disebut pemilik rumah itu.
Egha menjelaskan ke-2 kakak beradik itu hidup bersama-sama pada sebuah rumah. Pergi dari sana, faksinya juga berpikir untuk mendesain serta membuat rumah itu berbentuk dua bangunan yang berdiri berdampingan pada sebuah petak.
“Jadi untuk menampung dua kakak beradik ini kami bikinlah The Twins, nah namanya kakak beradik kan hubungan dapat naik serta turun, karena itu kami bikin dua bangunan yang hanya terpisah 1 mtr. oleh satu pintu kaca” tutur Egha waktu terlibat perbincangan bersama-sama detikcom di kantornya, bilangan Bintaro, Tangerang Selatan.
Dua bangunan yang berdampingan ini juga menurut Egha seperti lambang jalinan kakak beradik. Ada saatnya sama-sama bersama-sama, tetapi ada pula waktu dimana kedua-duanya perlu waktu sendiri-sendiri.
“Jadi ibaratnya lagi geraman ingin sendiri-sendiri dapat ditutup (pintu pembatasnya), jika dibuka dapat satu lagi,” kata Egha.
Disamping itu dua bangunan The Twins ini memiliki bentuk tidak seperti, ada satu bangunan yang semakin tinggi dari bangunan satu lagi. Menurut Egha, yang ikut juga dalam team design The Twins, seperti melambatgkan kakak serta adik yang sedang bergandengan.
“Jika bicara filosofinya ya sebab ini kakak beradik ada dua rumah kembar bersisihan, seperti jika disaksikan ini kan ada rumah yang pendek ada yang tinggi, ini seperti kakak gandeng adiknya saja, papar Egha.
Dalam membuat suatu karya, Egha menjelaskan faksinya ingin membuat suatu hal yang ikonik. Tidak kecuali waktu mengolah rumah The Twins. Walau tempat The Twins ada di gang sempit, ia ingin rumah itu jadi ikonik ditengah-tengah lingkungannya.
“Dalam lakukan satu pekerjaan produk kami ialah iconic ruang, jadi suatu hal yang iconic, sesuai idealisme kita sendiri a new paradigm atau satu pola baru,” tutur Egha.
Untuk info, rumah The Twins adalah project yang dikerjakan Egha serta teman-temannya semenjak 2018 serta usai pada tahun 2019. Rumah ini sukses menyapu penghargaan Small Architecture+ Small Living by People Choice pada tempat Artichizer Award 2020.